Langkah-langkah mengatasi banjir

Langkah-langkah mengatasi banjir di kota:
  • Membuat lubang-lubang serapan air
Berkurangnya lahan resapan air dan penggunaan air tanah yang sangat berlebihan menyebabkan turunnya permukaan air tanah. Hal ini berakibat pada semakin sulitnya untuk mendapatkan air yang berkualitas. Kondisi ini diperparah dengan semakin tergusurnya keberadaan pepohonan oleh bangunan-bangunan sehingga daya serap tanah terhadap air semakin berkurang.
  • Memperbanyak ruang terbuka hijau
Ruang terbuka hijau yang ideal adalah 30 % dari luas wilayah. Hampir disemua kota besar di Indonesia, ruang terbuka hijau saat ini baru mencapai 10% dari luas kota. Padahal ruang terbuka hijau sangat diperlukan untuk kesehatan, arena bermain, olah raga dan komunikasi publik. Pembinaan ruang terbuka hijau harus mengikuti struktur nasional atau daerah dengan standar-standar yang ada.
  • Mengubah perilaku masyarakat agar tidak lagi menjadikan sungai sebagai tempat sampah raksasa
Partisipasi seluruh elemen masyarakat harus dilakukan secara terorganisasi dan terkoordinasi agar dapat terlaksana secara efektif. Sebuah organisasi masyarakat sebaiknya dibentuk untuk mengambil tindakan-tindakan awal dan mengatur peran serta masyarakat dalam penanggulangan banjir. Penanggulangan banjir dilakukan secara bertahap, dari pencegahan sebelum banjir penanganan saat banjir , dan pemulihan setelah banjir. Tahapan tersebut berada dalam suatu siklus kegiatan penanggulangan banjir yang berkesinambungan, Kegiatan penanggulangan banjir mengikuti suatu siklus (life cycle), yang dimulai dari banjir, kemudian mengkajinya sebagai masukan untuk pencegahan sebelum bencana banjir terjadi kembali. Pencegahan dilakukan secara menyeluruh, berupa kegiatan fisik seperti pembangunan pengendali banjir di wilayah sungai sampai wilayah dataran banjir dan kegiatan non-fisik seperti pengelolaan tata guna lahan sampai sistem peringatan dini bencana banjir.
Itulah langkah-langkah mengatasi banjir di kota yang di ambil dari beberapa sumber, semoga bermanfaat.
Cara mencegah banjir – Tips mencegah banjir, Masalah yang di hadapi Negara kita setiap datangnya musim hujan adalah banjir. Setiap musim hujan datang, banyak kota yang berada di dataran rendah akan terkena banjir. Misalnya di jakarta, hujan 1 jam saja bisa menjadi penyebab banjir. Jika demikian, kondisi jalanan  akan sangat tidak kondusif. Meskipun pemerintah sudah mencari cara menanggulangi banjir, setiap tahun banjir masih saja senang berkunjung di kota rawan banjir. Bila ingin mencari cara menanggulangi banjir, yang harus kita lihat terlebih dahulu adalah mengapa banjir bisa datang. Banjir bisa terjadi sebenarnya karena ulah manusia sendiri. Contohnya di kota besar sungai yang sebenarnya berfungsi untuk menampung air di jadikan untuk menampung sampah, disekitar sungai tersebut bahkan dijadikan pemukiman.
Tips mencegah banjir:
  • Menyediakan sistem perparitan
Cara menghadapi bencana banjir yang pertama adalah menyediakan parit atau sungai kecil. Parit yang telah dangkal akibat dari bahan-bahan sisa harus selalu dibersihkan. Dengan ini air limpahan dan hujan dapat dialirkan dengan baik.
  • Pengerukan sungai
Sungai yang dangkal bisa menyebabkan bencana banjir. Jika sebelumnya sungai mampu mengalirkan sejumlah air yang banyak dalam kurun waktu tertentu, kini pengaliran telah berkurang. Ini disebabkan proses pemendapan dan pembuangan bahan-bahan buangan. Langkah untuk menangani masalah ini adalah dengan menjalankan proses pendalaman sungai dengan mengorek semua lumpur dan kekotoran yang terdapat di sungai. Bila proses ini dilakukan, sungai bukan saja menjadi dalam tetapi mampu mengalirkan jumlah air hujan dengan banyak.
  • Pemeliharaan hutan
Langkah mengatasi banjir yang selanjutnya adalah memelihara hutan. Pembalakan hutan menyebabkan tanah terhakis dan runtuh ke sungai. Keadaan yang sama juga terjadi bila aktivitas pembalakan yang giat dilakukan di lereng-lereng bukit. Karena itu pemeliharaan hutan merupakan cara yang baik untuk mengatasi masalah banjir. Hutan dapat dijadikan kawasan tadahan yang mampu menyerap air hujan dari mengalir terus ke bumi.
  • Mengontrol aktivitas manusia
Banjir kilat yang terjadi terutama di kota disebabkan pembuangan sampah dan sisa industri ke sungai dan parit. Untuk menangani masalah banjir, kesadaran kepada masyarakat perlu diungkapkan agar kegiatan negatif tidak terus dilakukan seperti mengadakan kampanye mencintai sungai dan sebagainya.
Itulah beberapa tips mencegah banjir dan cara menanggulangi banjir, semoga bermanfaat untuk anda.
Berikut ini cara simpel dalam penanggulangan banjir:
  • Memfungsikan sungai dan selokan sebagaimana mestinya. Sungai dan selokan adalah tempat aliran air, jangan sampai fungsinya berubah menjadi tempat sampah.
  • Larangan untuk membuat rumah di dekat sungai. Biasanya, yang mendirikan rumah di dekat sungai adalah para pendatang yang datang ke kota besar hanya dengan modal nekat. Akibatnya, keberadaan mereka bukannya membantu peningkatan perekonomian. Malah sebaliknya merusak lingkungan. Itu sebabnya, pemerintah seharusnya tegas melarang membuat rumah di dekat sungai dan melarang orang yang dengan tujuan tidak jelas datang ke kota dalam jangka waktu lama /untuk menetap.
  • Menanam pohon ( penghijauan )dan jangan menebangi pohon pohon yang ada. Pohon adalah salah satu penompang kehidupan di suatu kota. Bayangkan saja jika ibukota Jakarta tanpa penghijauan.. thuink..thuink.. pasti capek dech… :)). Selain untuk penghijauan penanaman pohon berfungsi juga untuk penanggulangan banjir dan pemroduksi oksigen.
Cara mencegah banjir Banjir tentu menjadi sesuatu yang pasti tidak kita hindari. Saat ini intensitas hujan di Indonesia, sudah mulai meningkat, dan prediksi BMG, intensitas hujan akan tinggi pada bulan Januari. Setiap orang yang rumahnya langganan terkena banjir buru-buru membereskan rumah untuk menghadapi hujan yang semakin sering, bahkan tiap hari. Apalagi kalau, banyak atap yang bolong-bolong alias bocor sehingga air hujan pun masuk ketika hujan turun deras. Di bawah ini adalah cara mencegah banjir yang harus anda coba agar terhindar dari banjir. Mari kita simak.
  • Mengeruk sungai dan saluran air yang ada di sekitar kita
  • Membuat sumur resapan air di sekitar rumah kita
  • Membuat lubang-lubang biopori
  • Memperlebar dan merehabilitasi sungai
  • Jangan membuang sampah di sungai atau saluran air

http://kelompokgeografi12.blogspot.com/2013/02/cara-mencegah-banjir.html

 

Beberapa faktor Penyebab Banjir antara lain:
  1. Sistem saluran air (drainase) yang sudah tidak berfungsi.
  2. Sistem penyerapan air tanah tidak berfungsi (tanah sudah ditutup dengan aspal, semen untuk pembangunan)
  3. Naiknya permukaan air laut yang melebihi air sungai.
  4. Turunnya lapisan permukaan tanah akibat banyaknya pengeboran untuk pompa air.

Cara Mencegah Banjir antara lain dengan
  1. Upaya memperlancar drainase sebaiknya dilakukan sejak dini mulai awal pembangunan di kota.
  2. Sebaiknya pemerintah menyediakan taman yang diisi dengan jenis tanah yang mudah menyerap air dengan pepohonan.
  3. Membuka lebih banyak ruang terbuka hijau.
  4. Masyarakat yang memiliki halaman harus membuka halamannya dari lapisan semen, mengganti tanahnya dengan jenis tanah yang mudah menyerap serta menanami dengan aneka pepohonan.
  5. Melakukan pengurukan permukaan tanah pada daerah pesisir pantai yang rendah.
  6. Perlunya regulasi berupa Peraturan Pemerintah (PP) atau Peraturan Daerah (Perda) untuk mengatur penghentian kegiatan penyedotan air tanah.

http://swantara.blogspot.com/2013/05/cara-mencegah-banjir-di-indonesia.html

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *