6 Dampak Buruk Anak Terlalu Lama Menonton TV (1)

menonton-televisi-ilustrasi-_110517173155-761

REPUBLIKA.CO.ID, Apakah anak Anda sering menghabiskan waktu di depan layar televisi? Jika iya, sebaiknya mulai sekarang Anda harus membatasi waktu anak Anda untuk menonton televisi

The American Academy of Pediatrics melarang penggunaan media pada anak-anak mulai usia 2 tahun. Lembaga tersebut juga merekomendasikan agar anak-anak memiliki waktu tidak lebih dari satu hingga dua jam perhari di depan layar televisi, karena terlalu lama menghabiskan waktu di depan televisi bisa berdampak buruk pada anak-anak.

Dilansir dari Mayo Clinic, berikut ini adalah dampak yang ditimbulkan jika anak Anda terlalu lama berada di depan layar televisi.

1. Obesitas

Dengan memberikan TV di kamar tidur anak dapat membuat anak semakin sering menonton Tv. Semakin lama anak Anda di depan layar TV, semakin besar risikonya mengalami obesitas. Anak Anda bisa saja mengembangkan selera makannya untuk mengonsumsi junk food yang dipromosikan dalam iklan TV. Dan yang sering terjadi adalah makan berlebihan sambil menonton TV.

2. Tidur tidak teratur

Semakin lama anak-anak menonton TV, semakin besar kemungkinan mereka mengalami kesulitan tidur. Sehingga anak-anak akan memiliki jadwal tidur yang tidak teratur, kurang tidur , pada gilirannya , dapat menyebabkan kelelahan dan meningkatkan nafsu untuk mengemil.

3. Masalah perilaku

Murid Sekolah Dasar yang menghabiskan lebih dari dua jam sehari menonton TV atau menggunakan komputer lebih mungkin memiliki masalah emosional, sosial, dan perhatian. Tak hanya TV, penggunaan video game juga terkait dengan peningkatan risiko masalah perhatian pada anak-anak.

http://www.republika.co.id/berita/humaira/samara/14/01/08/mz2kif-6-dampak-buruk-anak-terlalu-lama-menonton-tv-1

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *